Cara Install WordPress
Pengenalan
WordPress adalah software open source, yang bisa Anda install di akun hosting Anda. Webmaster biasanya menggunakan WordPress untuk membuat berbagai macam jenis website. Mulai dari blog sederhana hingga website e-commerce yang kompleks – semuanya bisa dibuat dengan menggunakan WordPress. Karena kesederhanaan dan kemudahannya, WordPress telah menjadi salah satu CMS yang paling populer. Banyak perusahaan hosting premium seperti Hostinger yang menyediakan opsi untuk meng-install WordPress dengan menggunakan peng-install otomatis (auto installer). Biasanya cukup beberapa klik saja untuk membuat website WordPress dan berjalan di akun hosting Anda. Jika Anda memutuska untuk membuat website WordPress, maka panduan ini adalah yang paling tepat untuk Anda. Anda akan belajar bagaimana cara meng-install WordPress dengan menggunakan dan bagaimana cara meng-install WordPress secara manual dengan peng-install WordPress yang terkenal dengan kemudahannya.
Isi
Yang Anda butuhkan
Sebelum memulai panduan ini, yang Anda butuhkan adalah:
- Akses ke control panel hosting Anda
- Aplikasi FTP client (opsional)
Bagaimana cara meng-install WordPress di Hostinger
Opsi 1 – Meng-install WordPress dengan Auto Installer Hostinger
Membangun WordPress dengan auto installer Hostinger, sangat cepat. Tidak akan butuh waktu lebih dari beberapa menit saja agar website WordPress bisa berjalan:
- Akses control panel Hostinger dan klik icom Auto Installer.
- Masukkan WordPress di kolom pencarian. Biasanya Anda akan disuguhkan dengan versi terakhir WordPress. Klik icon tersebut.
- Isikan semua informasi yang dibutuhkan:
- URL – Alamat website WordPress Anda. Biarkan kosong jika Anda ingin membuat WordPress di domain utama.
- Language – Pilih bahasa WordPress.
- Administrator Username – Anda harus menggunakan username ini untuk masuk ke WordPress.
- Administrator Password – Password yang Anda gunakan untuk login ke halaman admin WordPress.
- Administrator Email – Alamat email Anda. Direkomendasikan agar Anda menggunakan alamat email Anda yang paling aktif, karena akan digunakan untuk semua info pemberitahuan dan reset password.
- Website Title – Judul website Anda.
- Website Tagline – Slogan website Anda, Anda bisa menjelaskan tentang apa sebenarnya website Anda di bagian ini.
- Tekan tombol Install.
Video Player
Selesai! Sekarang Anda sudah bisa masuk ke panel administrator dan mulai membuat website Anda.
Opsi 2 – Meng-install WordPress secara manual
Untuk beberapa alasan, installer otomatis di WordPress justru kurang sesuai untuk Anda bila Anda sebenarnya ingin mempelajari bagaimana cara kerja CMS ini. SOlusinya, Anda bisa meng-install WordPress secara manual. Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk melakukan instalasi WordPress secara manual:
- Download file instalasi WordPress
- Gunakan aplikasi FTP untuk meng-upload file WordPress ke akun hosting.
- Buat database MySQL.
- Buka domain Anda di web browser dan jalankan instalasi WordPress.
Langkah 1 – Mendownload file instalasi WordPress
Pertama kali, download versi terbaru WordPress. File instalasi WordPress akan dikompress dalam bentuk file arsi .ZIP. Ekstrak file arsip tersebut ke folder manapun di komputer Anda. Nantinya Anda akan melihat folder bernama wordpress. Folder ini mengandung file instalasi WordPress.
Langkah 2 – Gunakan aplikasi FTP untuk meng-upload file instalasi WordPress
Ke-2, Anda perlu meng-upload file WordPress yang telah diekstrak tadi ke akun hosting Anda. Ada banyak cara untuk melakukannya, namun yang paling nyaman adalah dengan menggunakan FTP. Di Hostinger, detail info FTP bisa Anda temukan di bagian FTP Access. Jika Anda membutuhkan bantuan dalam hal koneksi FTP, silakan ikuti tutorial ini.
Buka folder wordpress di dalam aplikasi FTP Anda dan upload semua file yang ada di dalamnya ke akun hosting Anda.
Video Player
CATATAN: Kami menggunakan FileZilla untuk meng-upload file, namun Anda diperbolehkan jika menggunakan aplikasi FTP lainnya.
Langkah 3 – Membuat database MySQL
WordPress membuat content secara dinamis setiap kali pengunjung datang ke website. Semua informasi disimpan dalam database. Jadi, Anda perlu membuat database terlebih dahulu.
Anda bisa membuat database MySQL di control panel Hostinger -> bagian MySQL Databases. Akses bagian ini dan masukkan detail berikut:
- Nama database MySQL
- Username MySQL
- Password
PENTING: Pastikan Anda mencatat informasi MySQL diatas terlebih dahulu – Anda akan membutuhkannya di langkah selanjutnya.
Video Player
Langkah 4 – Jalankan Panduan Instalasi WordPress
Pada langkah ini seluruh file WordPress sudah harus di-upload ke server dan database MySQL juga harus sudah dibuat. Sekarang, Anda bisa lanjut ke proses instalasi dengan cara membuka domain Anda di web browser.
Proses instalasi WordPress ini totalnya ada 6 langkah:
- Pilih bahasa yang ingin Anda gunakan dan klik Continue.
- WordPres akan meminta Anda untuk menyiapkan informasi MySQL. Karena sebelumnya Anda sudah mencatat, klik tombol Let’s Go.
- Pada bagian ini, masukkan informasi login database MySQL Anda dan hostname-nya. Anda bisa memeriksa apa hostname Anda di member area Hostinger -> bagian MySQL Databases. Klik tombol Submit setelah Anda selesai.
- WordPress akan memeriksa apakah memungkinkan untuk langsung tersambung ke database MySQl. Jika tidak ada pesan error, klik Run the install.
- Pada bagian ini , masukkan informasi website dan info administrator dan klik Install WordPress:
- Site Title – Judul website Anda.
- Username – Username administrator.
- Password – Password administrator.
- Your Email – Alamat email administrator.
- Search Engine Visibility – Jika Anda mencentang bagian ini, WordPress akan mencegah mesin pencari untuk membaca website Anda.
- Selesai! Instalasi WordPress kini sudah selesai. Klik tombol Login untuk mengakses halaman admin WordPress (wp-admin).
00:00
Cara Menginstall WordPress di Hosting cPanel
Jika layanan hosting Anda menggunakan cPanel untuk manajemen akun – tutorial bagian ini sangat tepat untuk Anda. Di bawah ini Anda akan mempelajari 2 cara berbeda yang bisa digunakan untuk membuat WordPress di layanan hosting berbasis cPanel.
Opsi 1 – Meng-install WordPress dengan auto installer Softaculous
Karena kemudahan instalasi dan maintenance-nya, Softaculous menjadi auto installer yang populer di layanan-layanan hosting yang menggunakan cPanel. Dengan Softaculous Anda bisa meng-install banyak CMS dan aplikasi yang berbeda hanya dengan beberapa kali klik saja.
Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk meng-install WordPress dengan Softaculous:
- Setelah mengakses cPanel, cari icon Softaculous dan klik.
- Klik icon WordPress. Biasanya icon ini terletak di bagian awal Softaculous.
- Anda akan melihat jendela instalasi WordPress. Ada beberapa setting yang sedikit berbeda:
- Choose Protocol – Pilih protokol untuk website WordPress Anda. Jika Anda sudah memiliki SSL yang ter-install, disarankan untuk meng-install WordPress di protokol HTTPS.
- Choose Domain – Jika Anda memiliki subdomain atau add-on domain di cPanel Anda, Anda bisa memilihnya disini.
- In Directory – Masukkan direktori instalasi WordPress Anda. Jika Anda ingin meng-install WordPress di domain utama, kosongkan bagian ini.
- Site Name – Masukkan nama website WordPress Anda.
- Site Description – Masukkan deskripsi website WordPress Anda.
- Enable Multisite – Pilih apakah Anda ingin menggunakan WordPress Multisite atau tidak. Fitur ini memungkinkan Anda untuk membuat banyak website WordPress dengan menggunakan instalasi WordPress yang sama.
- Admin Username – Pilih username untuk akun administrator Anda.
- Admin Password – Password untuk akun administrator Anda.
- Admin Email – Masukkan alamat email Anda disini. Pastikan Anda menggunakan alamat email yang paling aktif karena akan digunakan untuk mengirimkan notifikasi dan permintaan reset password kepada Anda.
- Select Language – WordPress mendukung banyak bahasa. Pilih bahasa yang Anda inginkan disini.
- Select Plugins – Pilih plugin yang ingin Anda install sejak awal.
- Klik tombol Install dan Softaculous akan mulai meng-install WordPress.
00:00
Opsi 2 – Meng-install WordPress secara manual dari cPanel
Untuk meng-install WordPress secara manual di cPanel, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Download file instalasi WordPress
- Upload file WordPress menggunakan File Manager dari cPanel
- Buat database MySQL
- Jalankan instalasi WordPress.
Langkah 1 – Download file instalasi WordPress
Versi terbaru WordPress dapat di-download langsung dari halaman resminya disini. Klik tombol Download WordPress untuk mulai men-download. Simpan file arsip ZIP nya ke komputer Anda. File ini akan digunakan di langkah selanjutnya.
Langkah 2 – Meng-upload WordPress menggunakan File Manager
Seperti yang telah Anda ketahui bahwa ada banyak cara untuk meng-upload file WordPress ke akun hosting. Salah satunya adalah dengan menggunak File Manager pada cPanel:
- Akses cPanel Anda dan buka File Manager.
- Buka direktori public_html dan klik tombol Upload.
- Klik tombol Select File dan pilih file arsip ZIP WordPress yang telah Anda download di langkah pertama.
- Setelah proses upload selesai, bar status akan berubah menjadi warna hijau. Klik Go Back to “/home/username/public_html”.
- Pilih file arsip .ZIP, klik tombol Extract dan Extract File(s) untuk melanjutkan.
- File WordPress akan berada di dalam folder bernama wordpress. Bila anda ingin mengakses blog Anda melalui http://yourdomain.com/wordpress, maka Anda harus memindahkan file WP ke direktori public_html. Untuk melakukannya, akses folder wordpress, filih semua link dan klik tombol Move.
- Hapus wordpress dari alamat file yang ingin Anda pindahkan filenya dan klik tombol Move File(s).
- Setelah itu, pilih folder wordpress dan file arsip .ZIP saat sambil menekan tombol SHIFT dan tekan tombol Delete.
00:00
Langkah 3 – Membuat Database MySQL
Ada 2 cara untuk membuat database MySQL di cPanel. Anda bisa menggunakan cara ini secara manual di bagian MySQL Databases (lihat tutorial ini untuk informasi lebih lanjut) atau gunakan MySQL Database Wizard. Opsi ke-2 yang lebih mudah:
- Buka cPanel dan klik icon MySQL Database Wizard.
- Masukkan nama database MySQL Anda.
- Pada langkah ini, masukkan username dan password. Anda sebaiknya menggunakan Password Generator untuk membuat password yang acak (random) agar lebih aman. Setelah selesai, klik tombol Create User.
- Anda perlu memberikan hak akses ke user Anda, pilih ALL PRIVILIGES dan klik Next Step.
- Selesai. Sekarang database MySQL beserta usernya telah berhasil diciptakan.
PENTING: Catat terlebih dahulu informasi detail database MySQL Anda, karena Anda akan membutuhkanya di langkah-langkah selanjutnya.
00:00
Langkah 4 – Jalankan pemandu instalasi WordPress
Pada bagian ini, seluruh file WordPress sudah harus di-upload dan database MySQL juga sudah harus dibuat. Lanjutkan ke step selanjutnya dan mulai proses instalasi. Buka nama domain Anda di web browser dan ikuti langkah berikut ini :
-
- Pilih bahasa yang Anda inginkan dan klik tombol Continue.
- Pada layar selanjutnya, Anda akan diminta untuk mengumpulkan semua informasi yang dibutuhkan untuk instalasi WordPress secara manual. Anda bisa lanjutkan dan klik tombol Let’s Go, karena semua yang dibutuhkan sudah Anda persiapkan terlebih dahulu.
- Masukkan informasi database MySQL yang sudah Anda buat di Langkah 3 dan klik tombol Submit.
- WordPress akan memeriksa apakan informasi MySQL sudah benar/belum. Klik Run the Install.
- Di halaman selanjutnya, Anda akan diminta untuk memasukkan informasi detail blog dan akun administrator. Masukkan semua informasi yang dibutuhkan dan klik tombol Install. Anda sangat disarankan agar menggunakan email Anda yang paling aktif karena email ini nantinya akan digunakan untuk me-reset password WordPress bila Anda kehilangan password.
- Selamat! Anda baru saja meng-install WordPress secara manual.
00:00
Kesimpulan
Dengan menyelesaikan tutorial ini, kini Anda telah belajar bagaimana cara meng-install WordPress ecara manual dan menggunakan instalasi otomatis (auto installer). Sebelum memulai blog pertama Anda, Anda juga bisa melihat tutorial WordPress lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda.